Dana pensiun? Hmmm.. sama sekali belum kepikiran! Pendapatan aja masih pas-pasan, pengeluaran lagi banyak-banyaknya, dan masih jauh buat mikirin itu!
Eits! Selagi kita masih muda dan berada di masa produktif, menyiapkan dana pensiun sedini mungkin punya banyak manfaat lho. Pengeluaran dana pensiun di masa depan akan jauh lebih ringan dan kita bisa memaksimalkan pendapatan yang diperoleh untuk kebutuhan yang penting. Nah, kita kupas lebih dalam yuk terkait keuntungan yang bisa kita dapatkan dengan menyiapkan dana pensiun sejak dini.
- Terasa Lebih Ringan
Semakin awal dana pensiun disiapkan, semakin ringan beban yang ditanggung kedepannya. Di usia muda, kita punya lebih banyak kesempatan untuk menyiapkan dana pensiun dalam jangka waktu yang lama. Usia produktif juga dapat memampukan kita untuk menyiapkan dana yang lebih banyak.
Selain itu, seiring dengan bertambahnya usia, maka kebutuhan akan semakin meningkat. Kebutuhan di usia 20-an tentu akan berbeda dengan kebutuhan di usia 30-an. Apalagi jika kamu sudah menikah dan punya anak, penghasilanmu akan terbagi untuk keluarga. Bertambahnya kebutuhan akan membuatmu semakin sulit menyisihkan dana pensiun. Jadi, alangkah baiknya untuk menyiapkan dari sekarang agar beban di masa tua menjadi lebih ringan.
- Persiapan Diri di Masa Tua
Pensiun bukan hanya soal uang, tapi juga masalah psikis dan lainnya. Kondisi di usia tua yang akan menurun seharusnya meningkatkan kesadaran kita untuk mempersiapkan kebutuhan tersebut dari sekarang.
- Bisa Memanfaatkan Dana Sebagai Modal Investasi
Ingat bahwa setiap tahun terjadi inflasi yang akan mempengaruhi harga-harga. Uang Rp1 miliar yang terasa besar hari ini, akan berkurang nilainya saat kamu tua nanti. Kamu bisa mengantisipasi penurunan nilai uang di masa mendatang dengan cara menyiapkan bekal pensiun melalui investasi. Kamu bisa gunakan dana pensiun yang ada untuk modal investasi. Pilihlah instrumen investasi yang mampu tumbuh nilainya di atas inflasi. Jangan lupa juga untuk memastikan produk investasi yang dipilih telah terdaftar dalam pengawasan Otoritas Jasa Keuangan agar kamu terhindar dari investasi bodong. Dengan begitu, nilai pendapatan atau daya beli kamu bisa tetap terjaga hingga berpuluh tahun mendatang.