Tips Jitu Siapkan Dana Darurat

Selalu gagal buat menyisihkan anggaran dana darurat? Hmm.. hati-hati Sobat Mapan! Ayo mulai benahi untuk atur keuanganmu dari sekarang! Salah satunya untuk menyiapkan dana darurat. Pos dana darurat penting karena kita tidak bisa memprediksikan apa yang akan terjadi di masa depan. Jadi, kita harus selalu  siap siaga. 

Biar kamu gak kebingungan buat siapin dana darurat, langsung saja kita simak tips jitunya berikut ini. 

  1. Pahami kondisi terkini keuanganmu 

Ketahui cashflow kamu saat ini untuk memudahkan kamu dalam mengalokasikan berbagai pos pengeluaran, seperti kebutuhan sehari-hari, tabungan, investasi, dan dana darurat. Catat cashflow kamu untuk memantau pengeluaran yang bisa dikurangi dan dialokasikan ke dana darurat. 

  1. Tetapkan Target Dana Darurat 

Pertama, tentukan besaran persentase dana darurat mulai dari 5% hingga 10% dari penghasilan per bulan. Selanjutnya, kamu bisa menghitung secara prediktif terhadap beberapa kebutuhan dana darurat. Misalnya biaya untuk reparasi rumah, mobil, pengobatan, ekspansi bisnis, dan lainnya. Dari kalkulasi tersebut, kamu bisa menentukan waktu yang dibutuhkan untuk mencapai dana darurat yang dituju. 

  1. Buka rekening baru 

Membuka rekening baru khusus untuk dana darurat akan membantu kamu untuk mencapai target yang telah ditetapkan. Alokasi pendapatan kamu akan lebih teratur, sehingga budget untuk dana darurat tidak akan teralihkan ke pos pengeluaran yang lain. 

  1. Otomatiskan prosesnya 

Supaya kamu lebih konsisten dan gak kelupaan, gunakanlah fitur autodebet untuk memenuhi kewajiban dana darurat yang dikeluarkan setiap bulan. 

  1. Tekan pengeluaran 

Untuk mempercepat dana darurat terkumpul, kamu bisa mengurangi pengeluaran konsumtif yang tidak terlalu penting. Beberapa produk bisa dicarikan alternatif yang harganya lebih murah, tapi menawarkan fungsi yang sama. Semakin banyak pengeluaran yang ditekan, maka akan semakin banyak uang yang tersisa untuk dialokasikan ke dana darurat.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.